MENEMUKAN KEBAHAGIAAN



MENEMUKAN KEBAHAGIAAN

Frank Mihalic bercerita dalam The Millennium Stories bahwa suatu hari seorang wanita cantik berpakaian mahal mengeluh kepada psikiater, ia merasa hidupnya kosong, tak berarti.

Sang psikiater berkata, “Aku akan memanggil Mary supaya ia bercerita bagaimana ia menemukan kebahagiaan. Dengarkanlah keterangannya baik-baik!”

Ia lalu memanggil wanita tua yang biasa mengepel lantai kantor. Si wanita tua meletakkan sapunya kemudian duduk di kursi dan mulai bercerita.

“Well, suamiku meninggal karena malaria, tiga bulan kemudian satu-satunya anakku mati tertabrak mobil. Aku tidak memiliki siapa-siapa lagi, aku juga tidak punya apa-apa. Makan tidak enak, tidur pun tidak nyenyak, aku tidak bisa tersenyum kepada siapa pun. Aku bahkan pernah berpikir untuk mengakhiri hidupku,” kata si wanita tua itu.

“Lalu pada suatu sore, seekor anak kucing mengikutiku pulang dari kerja. Aku merasa kasihan dengan kucing kecil itu. Cuaca hari itu sangat dingin. Lalu kubiarkan ia masuk ke dalam rumah. Kuberi dia susu hangat di piring kecil. Kucing itu menjilat-jilat dengan lahap sampai piring itu bersih. Ia lalu menggeram dan menggosok-gosokkan badannya ke tubuhku. Menyaksikan ini aku tersenyum. Itu adalah senyumku yang pertama setelah berbulan-bulan. Lalu aku merenung, jika membantu kucing kecil saja bisa membuatku tersenyum, mungkin berbuat sesuatu untuk manusia bisa membuatku bahagia. Lalu keesokan harinya, aku membikin kue dan membawanya ke tetanggaku yang lagi sakit. Kemudian setiap hari aku berbuat baik kepada siapa saja. Melihat mereka senang aku pun menjadi bahagia. Sekarang, aku tak tahu apakah ada orang yang tidur dan makan seenak aku. Aku telah menemukan kebahagiaan dengan membuat orang lain bahagia.”

Comments